 |
| Sidang Perdana Kabinet Merah Putih Prabowo Ajak Mentrinya ke Magelang |
Beritarayaonline.com - Sidang perdana Kabinet Merah Putih di laksanakan di Istana Negara pada Kamis Pagi 24/10/2024, dalam sidang tersebut tampak Prabowo di kelilingi oleh para mentri yang jika yang berjumlah 48 orang beserta pejabat lainnya yang setingkat mentri juga ikut dalam sidang tersebut, pemandangan Sidang ini cukup berbeda jika dibandingkan dengan sidang Kabinet Pemerintahan Jokowi yang cukup beberapa orang saja.
Prabowo pun menanggapi jumlah Mentri yang tergolong Besar tersebut dengan sangat Bijaksana mengatakan Bahwa Bangsa kita adalah Bangsa yang Besar jadi wajar bila kita haris menghadirkan semua orang-orang Hebat untuk mempercepat kemajuan Bangsa kita.
Dalam sidang Perdana Kabinet Merah Putih Pak Prabowo juga mengatakan Bahwa "Dalam waktu dekat, saya akan mengajak saudara-saudara ke Magelang untuk melaksanakan beberapa hari menambah pembekalan." Artinya semua mentrinya akan dibawa ke Magelang untuk mendapatkan Pembekalan sebelum Fokus pada Kementrian masing-masing.
Kemudian kita akan adakan koordinasi-koordinasi di tempat di Magelang, Jawa Tengah, kawasan Akademi Militer," kata Prabowo, Rabu (23/10/2024).Presiden Prabowo Subianto menjelaskan alasan di balik keputusannya untuk 'menggembleng' para menteri di Akademi Militer (Akmil) di Magelang, Jawa Tengah. Dia akan menyusun materi khusus untuk membangun kerja sama dan keberanian.
Sidang Perdana Kabinet Merah Putih Prabowo Ajak Mentrinya ke Magelang
 |
| Suasana Sidang Perdana Kabinet Merah Putih bersama Presiden Prabowo Subianto |
Prabowo menyatakan bahwa Magelang adalah salah satu pusat perlawanan terhadap penjajah. Ia berharap semangat keberanian ini dapat di tularkan kepada semua Mentri kabinet Merah Putih. "Menurut saya, penting untuk membawa aura tradisi keberanian, heroisme, dan cinta Tanah Air," katanya. Terkait dengan keberanian, Prabowo menekankan kepada para menteri agar berani dan tegas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Menurut Prabowo, birokrasi dalam pemerintahan sering kali dianggap sebagai penghambat yang mempersulit kebutuhan rakyat daripada mempermudahnya. Bahkan ada yang berpendapat bahwa jika sesuatu bisa dibuat mudah, mengapa harus dibuat sulit. Saya mendorong para menteri saat ini untuk lebih berani dan tegas dalam memberikan pelayanan terbaik kepada rakyat. Jika Anda tidak puas dengan bawahan Anda, laporkan, kami akan segera menggantinya," kata Prabowo.
Prabowo juga meminta seluruh menteri untuk efisien dalam pengelolaan anggaran dengan mengurangi acara seremonial dan perjalanan ke luar negeri.
"Saya minta Menteri Keuangan dan seluruh Menteri Koordinator untuk menelusuri kembali alokasi APBN." Pelajari lagi DIPA.Pelajari lagi. Saya meminta pengurangan kegiatan-kegiatan yang terlalu seremonial, seminar berlebihan, sarasehan berlebihan, konferensi berlebihan, dan perjalanan luar negeri berlebihan.