Waspada ! Ini tanda Lemak Darah anda Tinggi, saat Bangun Pagi

Waspada ! Ini tanda Lemak Darah anda Tinggi, saat Bangun Pagi
 

Beritarayaonline.com - Tanda-Tanda Peringatan Sebelum Terjadi Kadar Lemak Darah Tinggi yang Harus Anda Waspadai Jika tidak dikendalikan dengan tepat, kadar lemak darah tinggi dapat menyebabkan dampak yang sangat serius. Tahukah Anda bahwa tubuh Anda mungkin sudah memberikan sinyal peringatan terkait kondisi ini?

Tanda Peringatan di Pagi Hari yang Menunjukkan Anda Berisiko Mengalami Kadar Lemak Darah Tinggi

Menurut statistik dari Asosiasi Kedokteran di Indonesia pada tahun 2022, hampir 50% orang dewasa yang tinggal di kota mengalami kadar lemak darah tinggi. Penyebab utama kadar kolesterol dan lemak darah tinggi adalah pola makan yang tidak sehat dan kurangnya aktivitas fisik. Peningkatan kadar kolesterol darah dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan serius, seperti pengerasan pembuluh darah, penyempitan, dan penyumbatan pembuluh darah yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Jika Anda merasakan beberapa tanda berikut saat bangun tidur, kemungkinan besar kadar lemak darah Anda lebih tinggi dari normal dan perlu segera memeriksakan kesehatan Anda:

1. Merasa Lelah dan Lesu , Jika Anda bangun tidur dengan perasaan lelah seperti belum tidur sama sekali, tubuh terasa berat, dan pikiran lesu, itu bisa menjadi tanda bahwa sistem peredaran darah Anda bermasalah. Ketika kadar lemak darah tinggi, darah menjadi lebih kental dan sulit mengalir, sehingga sel-sel tubuh, terutama sel otak, tidak mendapatkan cukup oksigen dan nutrisi. Itulah sebabnya Anda merasa lelah dan kurang bertenaga meski sudah tidur cukup.

2. Pusing dan Sakit Kepala , Pusing dan sakit kepala saat baru bangun tidur merupakan tanda yang tidak boleh diabaikan. Ketika kadar lemak darah tinggi, pembuluh darah yang memasok darah ke otak bisa menyempit, menyebabkan iskemia otak (kekurangan suplai darah ke otak), yang mengakibatkan gejala pusing dan sakit kepala, terutama ketika kita tiba-tiba mengubah posisi tubuh.

3. Nyeri Dada dan Sesak Napas , Rasa sesak dada atau kesulitan bernapas saat bangun tidur bisa menjadi tanda penyakit jantung. Pada orang dengan kadar lemak darah tinggi, plak yang menumpuk di pembuluh darah menghambat aliran darah, yang menyebabkan kekurangan suplai darah ke jantung, mengarah pada angina (nyeri dada).

4. Kaki dan Tangan Mudah Kesemutan , Kesemutan pada tangan dan kaki sering terjadi pada orang dengan kadar lemak darah tinggi. Ketika pembuluh darah menyempit atau tersumbat, darah tidak dapat mengalir dengan baik ke ekstremitas, menyebabkan rasa kesemutan. Sensasi ini biasanya muncul di tangan, kaki, dan kadang menyebar hingga ke lengan atau kaki.

Selain tanda-tanda yang muncul di pagi hari, gangguan lemak darah juga dapat menimbulkan gejala lain di tubuh:

  • Gangguan Penglihatan: Jika Anda mulai merasa penglihatan berkurang, mata kabur, atau ada bercak kuning di sekitar mata, berhati-hatilah. Ini bisa menjadi tanda bahwa kadar lemak darah Anda tinggi. Lemak darah tinggi dapat mengganggu sirkulasi darah di mata, yang dapat menyebabkan komplikasi serius.
  • Timbul Benjolan Kuning pada Kulit: Apakah Anda melihat benjolan kuning, oranye, atau merah kecoklatan di punggung tangan, siku, lutut, bokong, atau telapak tangan? Ini adalah gejala khas dari kadar lemak darah tinggi, yang muncul akibat penumpukan lemak di bawah kulit.
  • Kram Kaki: Apakah Anda sering mengalami kram pada betis, terutama pada malam hari? Ini bisa terkait dengan masalah lemak darah. Kadar lemak darah tinggi mengurangi pasokan oksigen ke otot, yang menyebabkan otot berkontraksi secara tidak normal.

Cara Cepat Menurunkan Lemak Darah dalam Tubuh :

1. Perbaiki Pola Makan , Kurangi lemak jenuh dan trans (daging merah, mentega, makanan olahan). Tingkatkan lemak tak jenuh (minyak zaitun, alpukat, kacang). Konsumsi lebih banyak serat larut (oat, apel, kacang). Makan ikan berlemak kaya omega-3 (salmon, sarden). Perbanyak buah dan sayuran.

2. Rutin Berolahraga, Lakukan olahraga 30 menit, 5 kali seminggu, Cobalah latihan kekuatan atau angkat beban.

3. Menurunkan Berat Badan, Turunkan 5-10% berat badan untuk menurunkan lemak darah.

4. Berhenti Merokok, Berhenti merokok untuk meningkatkan kolesterol HDL (baik).

5. Batasi Konsumsi Alkohol, Kurangi alkohol untuk mencegah peningkatan trigliserida.

6. Kendalikan Stres, Gunakan teknik relaksasi seperti meditasi dan yoga.

7. Konsumsi Suplemen atau Makanan Tertentu, Konsumsi omega-3 (minyak ikan, biji chia) dan bawang putih dan Pertimbangkan serat psyllium.

8. Obat-Obatan (Jika Diperlukan), Gunakan obat sesuai resep dokter jika diperlukan.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak